Lengser: Simbol Penting dalam Upacara Adat Pernikahan Nuansa Sunda
Lengser: Simbol Penting dalam Upacara Adat Pernikahan Nuansa Sunda
Pernikahan adalah momen sakral yang penuh dengan simbolisme dan tradisi di berbagai budaya. Salah satu budaya yang kaya akan upacara pernikahan adalah budaya Sunda di Indonesia. Dalam rangkaian upacara adat pernikahan Sunda, ada unsur yang penting dan sarat makna, yaitu “lengser.” Artikel ini akan menjelaskan lengser sebagai simbol penting dalam pernikahan nuansa Sunda.
Pengertian Lengser
Lengser adalah salah satu elemen utama dalam mapag panganten, yang merupakan bagian penting dari upacara adat pernikahan Sunda. Mapag panganten adalah serangkaian ritual yang dilakukan sebelum pernikahan untuk mempersiapkan kedua mempelai secara fisik, mental, dan spiritual. Salah satu elemen penting dalam mapag panganten adalah lengser.
Simbolisme Lengser
Lengser dalam konteks pernikahan Sunda memiliki banyak makna dan simbolisme yang dalam. Beberapa makna penting yang terkait dengan lengser adalah:
- Perlambang Kematangan: Lengser sering kali diartikan sebagai perlambang kematangan kedua mempelai. Ini menggambarkan bahwa mereka telah melewati masa remaja dan siap untuk mengambil tanggung jawab sebagai pasangan suami istri. Lengser juga mencerminkan kedewasaan dalam menjalani kehidupan pernikahan.
- Simbol Kesetiaan: Lengser yang saling mengikatkan kedua mempelai dianggap sebagai simbol kesetiaan. Ini menggambarkan bahwa kedua mempelai akan tetap bersama-sama dalam suka dan duka, menghadapi berbagai rintangan bersama.
- Harmoni dalam Pernikahan: Lengser juga melambangkan harmoni dalam pernikahan. Tali yang melilitkan lengser menggambarkan hubungan yang kuat antara suami dan istri. Seperti tali yang tidak mudah terlepas, begitu juga dengan ikatan pernikahan yang kuat dan kokoh.
- Simbol Pengorbanan: Lengser menggambarkan pengorbanan. Ketika mempelai mengenakan lengser, ini menunjukkan bahwa mereka siap untuk mengorbankan ego mereka masing-masing demi kebahagiaan bersama dan kesinambungan rumah tangga.
- Peleburan Dua Jiwa: Lengser juga melambangkan peleburan dua jiwa menjadi satu. Ketika kedua mempelai melewatkan lengser satu sama lain, itu adalah perwujudan dari perasaan cinta, kasih sayang, dan komitmen mereka untuk menjalani hidup bersama.
Prosesi Lengser
Prosesi lengser dalam upacara adat pernikahan Sunda biasanya dilakukan dengan penuh khidmat. Mempelai pria dan wanita akan saling melewatkan lengser satu sama lain. Lengser biasanya terbuat dari bahan yang kuat, seperti tali atau selendang, dan seringkali dihiasi dengan hiasan-hiasan yang indah.
Selama prosesi lengser, biasanya ada doa dan ucapan yang mengiringi, yang dipimpin oleh seorang sesepuh atau tokoh agama. Prosesi ini melibatkan banyak anggota keluarga dan tamu yang hadir, yang menyaksikan dan memberikan restu kepada kedua mempelai.
Kesimpulan
Lengser adalah salah satu simbol penting dalam upacara adat pernikahan nuansa Sunda di Indonesia. Selain menjadi lambang kematangan, kesetiaan, harmoni, pengorbanan, dan peleburan dua jiwa, lengser juga memainkan peran kunci dalam mengikat kedua mempelai secara simbolis. Dalam setiap tali lengser yang diikatkan, terkandung harapan dan doa untuk pernikahan yang bahagia dan langgeng. Dengan begitu banyak makna yang terkait dengannya, lengser menjadi bagian tak terpisahkan dari pernikahan tradisional Sunda yang kaya akan simbolisme dan budaya.
